Tono Suratman, Ketua Umum KONI Pusat 2015-2019. foto : beritasatu.com
BUCSport, Bekasiurbancity – Tanpa pesaing, Tono Suratman pun melenggang. Ia terpilih jadi Ketua Umum KONI Pusat 2015-2019 dalam Musornas yang dihelat Minggu (29/11/2015) di Papua. Kali ke-2 beruntun ia pimpin KONI Pusat.

Dalam Musornas KONI Pusat di Hotel Aston,Jayapura, Tono jadi satu-satunya calon. Pasalnya, tak ada lagi bakal calon yang mendaftar ke tim penjaringan. Ada beberapa yang mengambil formulir, tapi hingga penutupan hanya Tono yang mengembalikan formulir pendaftaran.

Tono pun terpilih secara aklamasi. Meski sempat terkendala, Musornas berjalan mulus. Peserta pun membahas materi agenda yang terdiri dari hal sidang komisi bidang organisasi, pembinaan & prestasi, serta dana. Selanjutnya Tono akan segera menyusun kepengurusannya.

Penetapan Tono sebagai calon tunggal memang mendapat protes dari PB Taekwondo Indonesia dan KONI Provinsi Nusa Tenggara Barat. Tapi, peserta yang tak lain anggota KONI Pusat, menerima kondisi calon tunggal itu. Musornas kali ini juga tak dihadiri pejabat olaraga unsur pemerintah. Di era sebelumnya, minimal wakil dari Kementerian Pemuda & Olahraga.

Kalau pun ada Gubernur Papua Lucas Enembe dalam pembukaan, Sabtu (28/11/2015), itu lantaran wilayah kekuasaannya bakal helat Pekan Olahraga 2020. “Dalam kesempatan ini saya berharap peserta Musornas membantu dan dukung persiapan Papua menjadi tuan rumah  PON ke-20,” kata Lucas.

Pada bagian lain Musornas sempat diwarnai protes. Hal itu dipicu atas larangan Sekjen PB Pelti Umbu Samapatty masuk ke ruang sidang. Umbu pun layangkan protes keras. Tapi, ia tetap tak diperbolehkan masuk. Pasalnya, panitia hanya mengizinkan peserta masuk dengan menunjukkan surat mandat dari Ketua Umum Pengurus Besar/Pusat cabang olahraga.

Adi Suyoso dari KONI Pusat mencegah Umbu masuk lantaran diperintahkan Ketua Umum KONI Pusat. Lagi pula Ketua Umum PB Pelti Maman Wirjawan beri mandat buat Ketua Bidang Pembinaan & Prestasi Wailan Walalang. Uniknya, Umbu juga keluarkan mandat buat Wailan, Mukti, dan dirinya sendiri. Bahkan Umbu punya akreditasi resmi dari panitia.

Gagal ikuti Musornas, Umbu bakal gugas panitia Musornas. Ia beralasan, tak mungkin 1 kepengurusan cuma utus 1 wakil di Musornas. Tapi, ia juga mensinyalir, penolakan atas dirinya dikarenakan dirinya bakal tak menerima pertanggung-jawaban Tono selama kepengurusan 2011-2015. Umbu bahkan memunculkan caketum Letnan Jenderal TNI (Pur) Marciano Norman.

Tono & Data Diri
Nama lengkap: Tono Suratman
Kelahiran: Makassar, 16 Septemer 1952
Agama: Katolik
Jabatan sekarang: Ketua Umum KONI Pusat, Ketua Dewan Satlak Prima

Tono & Jabatan
Bidang Militer:
1982-1986: Pa Ops Den 81 Gultr Kopassus
1996: Dan Grup-3 Puskikpassus
1998: Danrem-164/WD Dam IX/UDY, Timtim
1999: Wakapuspen TNI 1999
2005: Staf Ahli Panglima TNI TK-III Bid Komsos
2006: Aspam Kasad
2008-2010: Pangdam VI/Tanjung Pura, Kalimantan
2010: Asops Panglia TNI

Bidang Olahraga:
1982: Atlet anggar ABRI di Belanda
1986: Atlet anggar Asian Games X Seoul
1993: Atlet menembak TNI AD di Singapura
1997: Komandan menembak TNI AD di Australia
2003: Tim manajer wushu di SEA Games XXII-Vietnam
2005: Tim manaer anggar di SEA Games XXIII-Filipina
2010: Chief de mission Indonesia di Asia Games XVI 2010 Guangzhou, tim manajer 1st World Cadet Games Turki, tim manajer Kejuaraan Anggar Militer Dunia di Venezuela
2011: Chief de mission Indonesia di SEA Games XXVI Jakarta-Palembang

Tono & Organisasi
1992-1994: Anggota Tembak Target PB Perbakin
2000-2007: Ketua Pengprov PB WI DKI Jakarta
2008-2010: Ketua Umum PB Ikasi (anggar)
2010-2014: Ketua I PB Ikasi
2007-2011: Ketua I PB IPSI
2010: Ketua KOMI (Komite Olahraga Militer Indonesia)
2010-2011: Ketua Satlak Prima
2011-2015: Ketua Umum KONI Pusat, Ketua Dewan Satlak Prima

Tono & Prestasi
Anggar:
1971: Juara sabel putra POM NAS Palembang
1981: Urutan 3 sabel beregu PON X Jakarta
1984: Urutan 3 sabel perseorangan Kejurnas Anggar Jakarta
1986: Juara floret beregu PON XI-Jakarta, urutan 3 sabel perseorangan Kejurnas Anggar Jakata
Menembak:
1985: Urutan 3 air pistol perseorangan Universary Cup Jakarta
1991: Juara pistol beregu ISU standar postor
2006: Urutan 3 pistol novelty AARM XVII Thailand

Tono & Tanda Jasa
Satya Lancana Kesetiaan XXXII, Satya Lancana Dhrama Bantala, Satya Lancana Kesetiaan VIII, XVI, XXIV, Satya Lancana Dwija Sistha, Satya Lencana GOM IX/Raksa Dharma, Satya Lencana Seroja Biassa, Satya Lencana Seroja Ulangan I, II, III, IV, Satya Lencana Kartika Nararya Prestasi, Satya Lencana Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Bintang Yudha Dharma Nararya, Honorable Wing Badge Regard dari Pemerintah Thailand 2006

Tono & Karya
Menulis buku Patriotisme: Semangat Bela Negara, Untuk Negaraku: Sebuah Potret Perjuangan di Timor-Timur, Pramuka: Buku Pilar Tangguh Generasi Muda Bangsa, Strategi Pembinaan dan Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional Menuju Prestasi Dunia

0 Komentar